Probolinggo, 10 September 2024 – MA Riyadlus Sholihin Kota Probolinggo mengadakan kegiatan supervisi kelas yang dihadiri langsung oleh Supervisor Kemenag Kota Probolinggo (Dra. Hj. Umi Kholishoh, M.Pd.I) tepatnya pada hari Senin, 09 September 2024. Kegiatan ini bagian dari program rutin Kemenag untuk memastikan standar pendidikan dan pembelajaran di madrasah tetap terjaga dan terus berkembang serta untuk memastikan kualitas pembelajaran dan peningkatan profesionalisme guru. Supervisi ini bertujuan untuk memberikan umpan balik konstruktif kepada guru, membantu mereka dalam mengidentifikasi kekuatan dan area yang perlu diperbaiki, serta mendorong pengembangan metode pengajaran yang lebih efektif.
Dalam supervisi kali ini, Dra. Hj. Umi Kholishoh, M.Pd.I. mengamati dua guru: Sri Wahyuni, S.Pd., guru Bahasa Indonesia, dan Ika Maulida, S.Pd., guru Pendidikan Pancasila. Melalui observasi dan diskusi, diharapkan kedua guru dapat memperoleh wawasan baru untuk meningkatkan teknik pengajaran mereka, memperbaiki manajemen kelas, dan meningkatkan keterlibatan siswa. Dengan adanya supervisi, diharapkan mutu pendidikan di MA Riyadlus Sholihin akan terus berkembang, dan para guru dapat lebih efektif dalam memenuhi kebutuhan belajar siswa.
Dalam pelaksanaan supervisinya, ia mengamati dan melihat secara langsung kehebatan guru Bahasa Indonesia (pada sesi 1) dan Guru Pendidikan Pancasila (pada sesi 2). Dikatakannya, tampak pelaksanaan pembelajaran menjadi aktif, kooperatif, kontekstual dan tidak membosankan.
Selama kegiatan supervisi, Dra Hj. Umi Kholishoh juga melakukan diskusi dengan kepala madrasah dan WKM Kurikulum terkait tantangan yang dihadapi dalam proses pembelajaran. Ia memberikan beberapa saran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, di antaranya penggunaan teknologi dalam pembelajaran, serta pentingnya kolaborasi antara guru dan siswa dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif.
“Kegiatan pengawas dalam supervisi pembelajaran merupakan kegiatan yang wajib dilaksanakan dalam penyelenggaraan pendidikan. Karena pengawas yang melaksanakan supervisi pembelajaran bertujuan mengembangkan iklim yang kondusif dan lebih baik dalam kegiatan pembelajaran, melalui pembinaan dan peningkatan profesionalisme guru”. Ujar Dra Hj. Umi Kholisoh
Kegiatan supervisi ini mendapat respon positif dari pihak madrasah. Kepala Madrasah Aliyah Riyadlus Sholihin Kota Probolinggo, yang turut serta dalam supervisi ini, menyampaikan bahwa bimbingan yang diberikan sangat membantu dalam mengevaluasi dan memperbaiki proses pembelajaran di madrasah ini. “Kami sangat berterima kasih atas arahan yang diberikan oleh Dra Hj. Umi Kholishoh. Masukan dan evaluasi yang beliau berikan sangat berguna untuk peningkatan kualitas pendidikan di madrasah kami,” ujar kepala madrasah H. Suhlal Hadi, S.Pd. “WKm Kurikulum mengingatkan bahwa masih ada beberapa yang perlu diperbaiki hasil dari refleksi supervise kemarin, hal ini dimaksudkan agar profesionalisme guru di Madrasah Aliyah ini berdampak signifikan dalam Kegiatan Belajar Mengajar di kelas demi tercapaianya pendidikan yang berkualitas, dan berdaya saing tinggi, hal ini sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah Repoblik Indonesia Nomor 19 Tahun. 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan Bab VI Standar Pendidik dan tenaga Kependidikan, pasal 39 ayat 2”. Tegasnya Y. Sholeh Abd. Djahid, M.Pd.